Cara Melaksanakan Shalat Istikharah lengkap dengan Doanya

Shepangaropustaka.com - Sebagai umat muslim kita meyakini bahwa segala yang telah ditetapkan Allah untuk hambanya adalah yang terbaik menurut Allah SWT. Sebab hanya Dia yang maha tahu atas segala yang terbaik untuk hambanya.

Kita tidak pernah tahu apa yang benar-benar baik untuk diri kita sendiri kedepannya. Bisa jadi apa yang kita anggap baik ternyata menurut yang maha kuasa tidak baik, begitupun sebaliknya. Oleh sebabnya kita diajarkan untuk selalu memohon petunjuk kepada-Nya, terutama saat mengahadapi kebimbangan, dengan cara melaksanakan shalat Istikharah.

Shalat istikharah sendiri hukumnya adalah sunnah. yang apabila kita kerjakan maka akan diberi pahala, dan apa bila tidak dikerjakan maka tidak akan mendapatkan siksa / dosa. Kesunnahan istikharah tidak dibatasi dengan waktu tertentu. Kita bebas melaksanakannya kapan saja kita perlu melaksanakannya. Asalkan buka waktu yang dimakruhkan.

Dalil anjuran shalat Istikharah

Diantara dalil yang menjadi acuan atas dianjurkannya melakasanaka shalat istikhara adalah sebuah hadits yang diriwayatkan oleh sahabat Jabir RA. Beliau berkata:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا الِاسْتِخَارَةَ فِي الْأُمُورِ كُلِّهَا كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ يَقُولُ إِذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالْأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ ثُمَّ لِيَقُلْ .......

Artinya: "Rasulullah SAW mengajari para sahabatnya untuk sholat istikharah dalam setiap urusan sebagaimana beliau mengajari surat dari Al-Qur'an. Beliau berkata: "Jika salah seorang di antara kalian berniat dalam suatu urusan, maka lakukanlah shalat dua rakaat yang bukan shalat wajib, kemudian berdoalah," (HR Bukhari)

Pengertikan shakat Istikharah

Secara bahasa, Kata Istikharah berasal dari bahasa arab yang memiliki arti meminta untuk dipilihkan sebuah pilihan terbaik. Artinya, dengan shalat istikharah ini, kita akan memohon pertolongan Allah agar dipilihkan sebuah pilihan terbaik menurut pengetahuan Allah SWT.

Sebagaimana yang telah kita pelajari dari hadits diatas bahwa shalat istikharah itu di anjurkan agar kita kerjakan pada saat kita bermaksud untuk memulai sebuah pekerjaan yang kita belum tahu pasti akibat dari perbuatan tersebut, apakah akan menjadi kesempurnaan dalam hidup kita, atau malah sebaliknya.

Waktu terbaik melaksanakan shalat Istikharah

Pada dasarnya shalat sunnah istikharah tidak memiliki waktu khusus kapan harus dikerjakan. Kitab boleh mengerjakannya kapan saja, baik siang ataupun malam hari. Akan tetapi, ada waktu tertentu yang dinilai sangat baik untuk mengerjakan shalat sunnah tersebut sebagaimana dikutip dalam buku Rahasia Shalat Istikharah karya M. Shodiq Mustika.

Waktu yang dinilai sangat baik dan pas untuk mengerjakan shalat Istikharah yang pertama adalah pada saat 1/3 malam. Mengingat waktu tersebut adalah salah satu waktu yang sangat istimewa dan mustajab. Diaharapkan dengan mengejkannya pada waktu tersebut adalah agar permohonan kita di ijabah oleh Yang Maha Kuasa.

Selain pada waktu 1/3 malam di atas. juga ada waktu lain yang baik untuk mengerjakan shalat sunnah istikharah. Antara alain adalah sebelum shalat Subuh, di antara Adzan dan Iqomah, Setelah selesai Shalat Wajib, Pada saat Turun Hujan, Malam Lailatul Qadar, dan seterusnya.

Cara melaksanakan Shalat Istikharah

Cara melaksanakan shalat istikarah, sama sekali tidak ada bedanya dengan shalat sunnah mutlaq, dan shalat suunah lain pada umumnya. dimulai dari takbirotul ihrom, sampai dengan salam, dengan jumlah rakaat 2 rakaat.

Bacaan dalam Shalat istikharah

Adapun bacaan yang harus dibaca dalam shalat istikharah adalah sama persis dengan bacaan dalam shalat wajib. Hanya saja, setelah selelsai membaca surah al-fatihah pada rakaat pertama, dianjurkan membaca surah al kafirun, dan pada rakaat kedua, membaca surah al Ikhlas.

Bacaan niatnya shalat istikaharah adalah sebagi berikut: أصلى سنة الإستخارة ركعتين لله تعالى (Ushollii sunnatal istikharati rak'ataini lillaahi ta'aala). Arttinya: Saya niat sholat sunnah istikharah dua rakaat karena Allah ta'ala.

Doa setelah shalat Istikharah

Kemudian setelah selesai mengerjakan shalat sunnah istikahrah dua rakaat, jangan lupa untuk berdoa terlebih dahulu untuk meminta pertolongan Allah agar dipilihkan sebuah pilihan yang terbaik menurut Allah SWT. sebagai tujuan utama di anjurkannya melaksanakan shalat istikarah. Doanya adalah sebagai berikut:

Doa Setelah Shalat Istikharah

اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ (....sebut perbuatan yang akan dikerjakan) خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ رَضِّنِيْ بِهِز

Bacaan latinnya: Allahumma inni astakhiruka bi 'ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta'lamu wa laa a'lamu, wa anta 'allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta'lamu hadzal amro (menyebutkan persoalannya) khoiron lii fii 'aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma'aasyi wa 'aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta'lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma'aasyi wa 'aqibati amrii (fii 'aajili amri wa aajilih) fash-rifnii 'anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih.

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu pengetahuan-Mu dan aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaan-Mu. Aku mohon kepada-Mu sesuatu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib. Ya Allah, apabila Engkau mengetahui bahwa urusan ini (orang yang mempunyai hajat hendaknya menyebut persoalannya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku sukseskanlah untuk ku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila Engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untuk ku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaan-Mu kepadaku."

Apa yang harus kita lakukan setelah shalat Istikarah?

Setelah selesai mengerjakan shalat istikharah lengkap dengan doa-doanya, yang perlu kita lakukan adalah melaksanakan apa yang ingin kita laksanakan sesuai dengan kemampuan kita. Jika apa yang kita lakukan adalah baik menurut Allah maka Allah akan memeprmudahnya sebagaimana doa yang kita baca setelah selesai shalat istikharah. Dan jika menurut Allah perbuatan yang kita kerjakan itu tidak baik, maka allah akan membukakan jalan lain yang lebih baik.

Kesimpulan

Dari apa yang kita bicarakan dari atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa Shalat Sunnah Istikaharah Itu Hukumnya Sunnah, yang sangat baik untuk dikerjakan pada waktu istijabah. Dan cara pelaksanaannya sama dengan shalat sunnah pada umumnya. Kemuidan setelah selesai shalat kita bisa mengejakan apa saja yang ingin kita kerjakan, dan allah akan menuntun kita pada jalan yang lebih baik.

Itulah sedikit informasi yang bisa kami uraikan melalui halaman ini terkait tata cara melaksanakan shalat suhhan istikharah untuk meminta petunjuk kepada Allah SWT. lengkap dengan doa-donya. Semoga bisa bermanfaat.